PBNU Nonaktifkan Erick Thohir dari Ketua Lakpesdam NU

PBNU Nonaktifkan Erick Thohir dari Ketua Lakpesdam NU – Pengurus slot 88 Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menonaktifkan Erick Thohir dari jabatan Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PBNU pada Rabu (24/1/2024).

Dalam info tetulis yang di terima menjelaskan, Erick Thohir join dengan 64 fungsionaris lainnya. Yang juga di nonaktifkan PBNU sebab jadi tim berhasil capres-cawapres dan calon legislatif.

Ketua Umum PSSI itu di nonaktifkan melalui surat bernomor 285.a/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024. Surat berikut sebagai pembaruan dari surat penonaktifan yang di awalnya di terbitkan oleh PBNU pada 21 Januari 2024.

“SK No 285.a merupakan perbaikan dari SK 285 terhahulu,” ujar Wakil Ketua Umum PBNU, Amin Said Husni, di Jakarta.

Amin Said menerangkan, SK 285.a mengoreksi nama Inayah Abdurrahman Wahid, KH Fuad Nurhasan, dan Imron Rosyadi. Tiga nama berikut di keluarkan dari daftar sebab ada klarifikasi dari yang terkait bahwa mereka bukan bagian dari tim berhasil capres-cawapres.

“Dan beri tambahan nama Erick Thohir (relawan capres), Andi Salahuddin, dan Gus Hilmy Muhammad (calon DPD),” ujar Amin Said.

Sebelumnya, PBNU sudah menonaktifkan slot server thailand sekurang-kurangnya 64 nama fungsionaris dari jajaran Pengurus Harian dan Pleno PBNU berdasarkan Surat Keputusan Nomor 285/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024.

Amin Said menambahkan, penonaktifan fungsionaris PBNU itu juga sejak tanggal penetapan oleh instansi yang berwenang, hingga dengan selesainya proses pemilu 2024.

“Mayoritas nama sudah mengajukan izin cuti atau nonaktif sejak ada penetapan dari KPU. Surat Keputusan ini sebagai penegasan dari PBNU atas keinginan nonaktif mereka,” imbuh dia.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sebaiknya Cuti Selama Masa Kampanye Pilpres 2024

PBNU Nonaktifkan Erick Thohir dari Ketua Lakpesdam NU

Semua fungsionaris berikut adalah nama-nama yang secara formal tercatat sebagai calon legislatif dan tim berhasil calon presiden dan wakil presiden. Di jajaran Mustasyar, antara lain terkandung nama mantan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (Timnas Amin), bagian Dewan Pertimbangan Presiden Habib Luthfi bin Yahya (TKN Prabowo-Gibran), dan mantan politisi PKB Muhammad AS Hikam (TPN Ganjar-Mahfud).

Sementara itu, di jajaran Pengurus Harian Syuriyah dan Tanfidziyah terkandung lima orang caleg dan 11 orang yang masuk tim capres. Antara lain KH Ma’shum Faqih (Timnas Amin), Khofifah Indar Parawansa (TKN Prabowo-Gibran), dan KH Mustofa Aqil Siradj (TPN Ganjar-Mahfud).

Nama Khofifah sebagai Ketua Umum Muslimat NU juga masuk dalam jajaran 48 orang Pengurus Pleno PBNU yang di nonaktifkan. Selain Khofifah, terkandung Ketua Umum Jam’iyatul Qurra’ wal Huffadz Saifullah Ma’shum (Timnas Amin), Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) KH Asep Saifuddin Chalim.

Ketua Umum Ikatan Sarjana NU (ISNU) Ali Masykur Musa dan Ketua Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU) Nusron Wahid (TKN Prabowo-Gibran) dan juga Ketua Lembaga Takmir Masjid NU (LTMNU) Nasyirul Falah Amru dan Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis Yenny Wahid (TPN Ganjar-Mahfud).

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *